MAGELANG - Sebanyak 138 siswa-siswi SMK Negeri 3 Kota Magelang mulai hari ini melaksanakan kegiatan LDKS, LDKP dan Gladian PMR bertempat di Makodim 0705/Magelang, Senin (04/11/2024).
Kegiatan diawali dengan upacara pembukaan bertempat di Gedung Prajurit dipimpin Inspektur Upacara Dandim 0705/Magelang yang diwakili Pasiter Kapten Kav Sriyanto dan dihadiri oleh para Guru serta para pelatih dari Kodim Magelang.
Kepala SMK Negeri 3 Magelang yang diwakili Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Endri Aribowo, S.Sn., menyampaikan, siswa-siswi SMK Negeri 3 Magelang yang akan mengikuti kegiatan LDKS, LDKP dan Gladian PMR hari ini adalah siswa terpilih yang tergabung dalam OSIS, Pramuka dan PMR kelas X dan XI.
"Kerjasama dengan Kodim Magelang ini diharapkan dapat memberikan latihan pembekalan dan motivasi kepada siswa-siswi untuk bisa menjadikan generasi pemimpin yang berakhlak mulia, disiplin, cerdas dan berjiwa korsa, " harapnya.
Sementara itu, Dandim 0705/Magelang yang diwakili Pasiter mengucapkan terimakasih kepada Kepala Sekolah, Guru dan Staf SMK N 3 Kota Magelang yang telah memberikan kepercayaan untuk melaksanakan pembinaan kepada siswa-siswinya.
Baca juga:
What a Forensic Accountant Does
|
"Kami mengucapkan terimakasih atas kepercayaannya, dan kami ucapkan selamat datang di Kodim 0705/Magelang, " tuturnya.
Lebih lanjut, Kapten Sriyanto mengungkapkan, pentingnya kita semua memiliki empati dan toleransi. Saling menghormati perbedaan adalah tanda kedewasaan dan kematangan. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai keberagaman dan memelihara persatuan.
Tanamkan semangat kerja sama dan kebersamaan, tidak ada yang bisa dicapai sendirian. Dalam kebersamaan kita belajar untuk saling mendukung, saling melengkapi dan bersama-sama mencapai tujuan yang lebih besar. Oleh karena itu jadilah generasi yang mampu bekerja sama.
Dalam kesempatan tersebut Pasiter juga mengingatkan agar agar para siswa memiliki mimpi dan cita-cita yang tinggi. Jadilah orang yang berani bermimpi besar dan berjuang keras untuk mewujudkannya. Bangsa ini butuh generasi yang kreatif, inovatif dan berani menghadapi tantangan global.
"Latihan dasar kepemimpinan bukanlah beban, melainkan amanah dan kesempatan. Dengan semangat dan tekad yang kuat para siswa akan mampu menjadi generasi yang unggul, berkarakter dan berkontribusi besar bagi bangsa dan negara ini, " pungkasnya.
Redaktur : S. Muliyono